Kriteria Blog Pilihan Pembaca 2009 (Review Singkat)

-


Kali ini Ipah yg jenius *AMIIIIIINNN* bakalan ngasi secuil info untuk para sahabat blogger Indonesia mengenai : Blog yg Okelah. Daripada pembukaannya panjang kali lebar kali tinggi alias ngeribetin , let’s chek it out bro !!

Kriteria Blog Pilihan
1. Blog yg menulis ttg Alien  
2. Blog yg memuat Berita Terhangat 
3. Blog yg Tulisannya Unik 
4. Blog yg Tampilannya Tidak Terlalu Rame 
5. Blog yg Tulisannya Enak Dibaca 
6. Blog yg kalo diakses Loadingnya Cepet 
7. Blog yg Tulisannya Berbobot 
8. Blog yg menulis ttg Humor 
9. Blog yg menulis Hal-hal Positif 
10. Blog yg Tidak Narsis 
11. Blog yg menulis Apa yg Diinginkan Orang Lain 
12. Blog yg Tidak Menulis Sampah 
13. Blog yg Interaktif 
14. Blog yg Mudah Dimenerti 
15. Blog yg isinya Kreatif, Cerdas dan Ringan 
(Sumber : Blog si Indra –kawan SMA gue)

Hmmm.. kalo dilihat sekejap mata , jelas banget blog ini tidak mengenai kategori ke 10 penjelasannya yakni : blog tersebut tidak melulu menceritakan kehidupannya sendiri tanpa ada sesuatu yg bermutu di dalamnya .

But , barang kali ada yg gusar ama Kriteria Blog Pilihan ini , diantaranya mengapa? karena :

  1. Blog adalah sejenis web pribadi yg memberi kelonggaran pada ownernya untuk diutak-atik sehingga mendapatkan kepuasan batin *dih bahasanyaaa
  2. Blog memang difasilitasi agar bisa bertransformasi menjadi diary virtual , web penghasil uang , danlaensebagenya .
  3. Blog sebage sarana menuangkan kreasi-kreasip para ownernya hingga tak heran begitu banyak template blog unik dan aneh menjalari blog.


Bolehlah ke 15 Kriteria Blog Pilihan yg Okelah kalo beg beg beg begeto kita coba , karena toh kita ga pernah tahu apa yg sebenarnya terjadi kalo belom nyoba , bisa aja tuh kategori bohongan smua hehehehe .

PhotobucketRegards~
ipaaaah CANTIK

Komentar

  1. Anggi Zahriyan30 Desember 2009 pukul 08.04

    Waduh.. blog saya masih jauh dari kriteria itu mbak. Maklum wong ndeso.. :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sambalnya Satu Bu, Sambal Tomat Ya!

-
Gambar
Suatu hari saya bertemu kawan  lama. Dia dan saya mengorbol  soal banyak hal. Kemudian  kami sampai di satu kalimat,  “ Sebenarnya untuk apa kita  memperjuangkan orang-orang  tertindas ini?” Kalimat yang sama juga  ditanyakan oleh kawan baru- baru ini,  “Kenapa pakai kata ‘ berjuang’ fat? Emangnya apa  yang diperjuangin? Kenapa  harus berjuang?” “Kenapa harus mengawal  Pemerintah dan memihak petani  fat soal pembangunan bandara  di Kulonprogo? Bukannya bagus  Jogja jadi punya bandara  bagus?” “ Gimana ya caranya mengedukasi  warga ini supaya ada transfer  pengetahuan ke generasi yang...
Lanjutkan!

Uang Kembalian dan Siapa yang Lebih Ramah

-
Gambar
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته Sampai detik ini, aku masih bangga jadi bangsa Indonesia! Alhamdulillah, masih bisa posting lagi~~ Beberapa hari yg lalu, aku, mbak Lulun dan Cecil , pergi karokean di sebuah tempat yg bernama *piiiiip* . Ketika kami hendak menikmati akses gratisan yg ditawarkan tempat tsb, kami mendapat ganjelan berupa pelayanan yg tidak memuaskan . Karena hal tsb, mbak Lulun menjadi jengkel dan kemudian mbak Lulun pun membuka kembali lembaran masa lalunya #halah . Dia ingin membeli air kemasan tapi uangnya sebesar Rp 100.000. 
Lanjutkan!

Cinta Habis Di Orang Lama Itu Hanya Berlaku Bagi Yang Gak Mau Menyembuhkan Luka Patah Hatinya

-
Aku adalah orang yang tidak percaya pada perkataan "Cinta Habis Di Orang Lama" dari Dilan. Bagiku pernyataan itu hanya untuk orang yang menyakiti pasangan barunya karena menjadikan pasangan barunya sebagai sarana rebound, alias upaya untuk lari dari luka patah hatinya dari pasangan yang lama. Iya, lebih mudah lari dari luka daripada menyembuhkannya. Makanya lebih banyak yang buru-buru mencari pengganti daripada fokus menyendiri, karena memang lebih menyenangkan saat bersedih ditemani oleh orang yang menyayangi kita daripada bersedih sendirian. Masalahnya adalah ketika si pengganti ini ternyata tidak benar-benar bisa kamu cintai, sedangkan si pengganti sudah terlanjur cinta mati sama kamu. Kesadaran betapa sakitnya menjadi si pengganti yang tidak bisa kamu cintai padahal si pengganti sudah tulus untuk menemani tidak dimiliki oleh orang-orang yang memang tidak ingin menyembuhkan lukanya sungguh-sungguh. Jadi ketika kamu hanya memanfaatkan orang baru untuk melupakan orang lama, ...
Lanjutkan!